Oleh: Zadrach L. Dupe* (Pakar Klimatologi)
Atmosfer merupakan lapisan-lapisan gas yang menyelimuti planet. Atmosfer ada karena planet memiliki gaya gravitasi, yaitu gaya tarik menarik antara semua benda yang memiliki massa. Gaya gravitasi inilah yang menarik segala macam benda ke permukaan Bumi, termasuk gas.
Gas yang berat akan berada pada lapisan terbawah dekat ke permukaan Bumi dan gas paling ringan akan berada paling jauh dari permukaan Bumi. Inilah alasannya atmosfer terdiri dari beberapa lapis dan setiap lapisannya memiliki susunan gas yang berbeda.
Lalu, dari mana asal gas-gas yang menyusun atmosfer tersebut? Yuk kita lihat sejarah pembentukan Bumi.
Pada awalnya, Bumi hanyalah sebuah bola gas hidrogen dan helium yang merupakan pecahan dari bola gas Matahari. Seiring berjalannya waktu, karena gaya gravitasi, Bumi membulat dan memadat serta mendingin membentuk kerak Bumi yang padat sambil melepas gas yang membentuk atmosfer purba.
Di samping itu juga terjadi berbagai proses kimia dan fisika yang menghasilkan berbagai macam gas dalam perut Bumi. Gas-gas ini akan keluar menuju permukaan Bumi melalui retakan-retakan maupun letusan gunung api di permukaan Bumi. Dengan demikian atmosfer Bumi semakin kaya ditambah lagi dengan gas yang berasal dari meteorit-meteorit es yang banyak mengandung uap air.
Dengan berjalannya waktu selama milyaran tahun, akhirnya atmosfer Bumi mempunyai komposisi gas seperti yang ada sekarang, dengan tiga gas utama, yaitu nitrogen, oksigen, dan argon, serta gas-gas lain yang jumlahnya sangat kecil seperti xenon, kripton, uap air, karbon dioksida, dan lain lain.
Sekarang kalian sudah lebih mengenal atmosfer yang menyelimuti Bumi kita. Menarik bukan? */Ag
Sumber gambar: https://clipart-library.com
Zadrach L. Dupe adalah dosen di Fakultas Ilmu dan Teknologi Kebumian, Institut Teknologi Bandung. Bidang kehaliannya adalah klimatologi. Saat ini ia menjabat sebagai Kepala UPT MKG ITERA, Lampung, dan juga tercatat sebagai anggota Perhimpunan Meteorologi Pertanian Indonesia (PERHIMPI).
Pingback: Aku Ingin Membuat Podcast. Bagaimana Caranya? - Anak Bertanya