Oleh: Hendra Gunawan* (Matematikawan)
Dik Jonas penasaran ya, ada ngga ahli matematika kelas dunia dari Indonesia? Kalau ada, siapa dan di mana mereka bekerja?
Kalau Dik Jonas mampir ke situs indonesia2045.com, di laman Sosok Panutan dalam Pengembangan Ilmu Pengetahuan, ada nama-nama ilmuwan Indonesia yang berkiprah di dunia. Nah, di antaranya ada beberapa matematikawan atau ahli matematika loh, misalnya Yudi Pawitan, Fadil Santosa, dan Hadi Susanto.
Yudi Pawitan menjabat sebagai profesor Biostatistika di Karolinska Institutet, Stockholm, Swedia. Sewaktu kecil, ia menempuh pendidikan dasar di SD dan SMP Budi Mulia Bogor. Kemudian ia melanjutkan sekolah di SMA Regina Pacis Bogor dan lulus pada tahun 1977. Setelah itu, ia kuliah di IPB Bogor dan lulus pada tahun 1982. Gelar master dan doktornya diperoleh dari University of California, Davis, pada tahun 1984 dan 1987. Sebelum bekerja di Swedia, ia sempat bekerja di University of Washington, Seattle, dan University College Dublin. Di Karolinska Institutet, ia mengembangkan metode statistika untuk analisis data high-throughput, dan pemodelan statistika untuk data biomedis.
Fadil Santosa adalah lulusan SMA Taruna Bakti, Bandung, yang kemudian hijrah ke Amerika Serikat dan berkarier sebagai matematikawan di University of Minnesota sejak 1995. Sejak awal, ia tertarik dengan penerapan matematika dalam industri. Ia pernah menjabat sebagai direktur Minnesota Center for Industrial Mathematics — hebat kan? Tidak hanya itu, ia juga pernah menjabat sebagai Deputy Director for Industrial Programs IMA pada periode 2001-2004, dan kemudian diangkat sebagai Direktur IMA dari tahun 2008 hingga tahun 2017 yang lalu.
Hadi Susanto saat ini menjabat sebagai Associate Professor dalam bidang matematika terapan di University of Essex, Kerajaan Serikat (Eng. United Kingdom, yang sering secara salah diterjemahkan sebagai “Inggris” saja). Ia termasuk matematikawan muda asal Indonesia kelas dunia. Sekolah dasar dan menengahnya di Lumajang, Jawa Timur. Setelah lulus SMA, ia kuliah di jurusan matematika, FMIPA-ITB, dan kemudian melanjutkan studi di Inggris. Sempat menjadi dosen di University of Nottingham, ia kemudian pindah ke University of Essex hingga sekarang. O ya, bila Dik Jonas pernah jalan-jalan ke toko buku dan melihat buku yang berjudul “Tuhan Pasti Ahli Matematika”, itu adalah buku karangannya.
Selain ketiga matematikawan di atas, ada sejumlah matematikawan Indonesia yang berkarier di Indonesia, tetapi kontribusinya tak kalah dengan matematikawan Indonesia yang berkarier di luar negeri. Salah seorang di antaranya adalah Edy Tri Baskoro, yang saat ini sedang menjabat sebagai Dekan FMIPA-ITB. Kalau Dik Jonas penasaran dengan sosok beliau, sila klik saja namanya dan cari tahu apa yang dikerjakan olehnya.
Dik Jonas suka matematika kan? Jadi matematikawan itu keren juga loh!
Sumber gambar: http://www.meb.ki.se/personal/yudpaw/
*Hendra Gunawan adalah dosen matematika di Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Institut Teknologi Bandung, sejak 1988. Pada tahun 2013, ia menggagas blog anakbertanya.com dan sejak itu mengelola blog tersebut yang menerbitkan jawaban para pakar atas berbagai pertanyaan anak-anak.