Apa Perbedaan antara Sungai dan Danau?

Oleh: Wahyudi Adhiutomo* (Geolog)

Hi Aleefa.. kamu tentu tahu kan sifat air? Benar, air mengalir dari tempat yang tinggi ke tempat yang lebih rendah.

Sifat air yang mengalir dari tempat tinggi ke tempat yang lebih rendah ini membuat air mempunyai daya gerus yang luar biasa. Air mampu menggerus lapisan batuan (erosi) sehingga terbentuk saluran yang menjadi tempat air mengalir.

Hujan deras turun di daerah pegunungan. Sumber air berasal dari tempat yang tinggi, yaitu pegunungan, yang kita sebut sebagai hulu. Kemudian air mengalir ke tempat-tempat yang lebih rendah, terus mengalir melalui saluran-saluran yang terbentuk, hingga mencapai tempat paling rendah, yang kita sebut sebagai hilir atau muara.

Di mana kah hilir atau muara itu? Laut. Sepanjang hulu hingga hilir atau muara inilah kita menyebutnya sebagai (aliran) sungai.

Pada daerah tertentu, air mungkin terkumpul sehingga tidak bisa mengalir layaknya sungai. Air terkumpul pada daerah terkurung (daerah rendah yang dikelilingi oleh daerah yang lebih tinggi) dalam jumlah yang banyak hingga menggenangi area yang luas. Bayangkanlah sebuah mangkok terisi air. Itulah yang kita sebut danau.

Air di danau bukan tidak ‘ingin’ mengalir, tapi terkumpul hingga kondisi tertentu yang memungkinkan air bisa keluar dan mengalir ke tempat yang lebih rendah.

Perbedaannya yang cukup jelas, bukan? Kita bisa melihat jelas di sungai air mengalir dari tempat tinggi ke tempat yang lebih rendah terus menerus, sedangkan di danau kita tidak melihat air yang mengalir.

Selain air yang mengalir, yang membedakan sungai dan danau adalah bentuknya. Sungai jelas mempunyai bentuk yang memanjang, karena air yang mengalir terus menerus dari hulu hingga hilir. Bisa puluhan, ratusan, bahkan ribuan kilometer panjang sebuah sungai.

Sementara air pada danau terkumpul pada daerah yang terkurung mengakibatkan air tergenang seluas daerah yang terkurung tersebut. Jadi terbayang bentuk danau, kan? Danau tidak memanjang seperti sungai, namun danau mempunyai bentuk meluas.

Sumber gambar:

1. http://www.geographyalltheway.com/igcse_geography/gcse-rivers/igcse_river_long_profile.htm

2. http://thewatershedproject.org/what-is-a-watershed/

*Wahyudi Adhiutomo adalah seorang geolog yang suka menulis. Saat ini ia bekerja sebagai estimator sumber daya batubara di sebuah konsultan pertambangan.

Tulis komentar

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

%d bloggers like this: